Bahaya Kandungan Kafein Pada Kopi Espresso Bagi Ibu Hamil


Larangan Dokter Kandungan Meminum Kopi Untuk Ibu HamilBenarkah meminum secangkir kopi hangat bisa menimbulkan bahaya bagi kesehatan kita? Setiap apapun di dunia ini pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Begitu pula pada kopi, di samping mempunyai manfaat juga memiliki efek buruk jika konsumsinya terlalu berlebihan.

Secangkir kopi punya banyak manfaat, mulai dari sekedar mengatasi kantuk hingga mengurangi risiko kanker. Namun ibu hamil tidak boleh sembarangan minum kopi, karena terlalu banyak kafein malah bisa membahayakan kandungan dan jantung.

Dalam kondisi normal, efek kafein akan mulai berkurang dalam waktu 5 jam sejak masuk ke dalam tubuh. Namun dalam kondisi tertentu seperti pada ibu hamil, waktu paruh atau waktu penguraiannya di dalam tubuh bisa menjadi lebih lama yakni 30 jam.


BACA:  Posisi Tidur Yang Baik Untuk Ibu Hamil

Makin lama kafein bertahan di dalam tubuh, makin besar pula kemungkinan efek samping yang ditimbulkannya. Apalagi jika dikonsumsi dalam kadar yang berlebih, maka kafein bisa meningkatkan irama jantung, memicu sakit kepala, nyeri dada, rasa gelisah dan juga kram perut.

 

Para ahli dari Glasgow University di Skotlandia mengatakan, ibu hamil tetap boleh minum kopi asal kandungan kafeinnya tidak lebih dari 200 mg/hari. Ini berarti, kopi espresso tidak dianjurkan karena memang disarikan dengan sangat pekat sehingga kadar kafeinnya sangat tinggi.

Penelitian yang dilakukan para ahli tersebut menunjukkan, sebagian besar kopi espresso yang dijual di warung-warung kopi di Skotlandia mengandung kafein di atas batas aman bagi ibu hamil. Dari 20 warung kopi yang menyajikan kopi espresso, hanya 1 yang kadar kafeinnya dalam batas aman.

BACA:  Analgesia Epidural

“Variasinya cukup besar. Yang kafeinnya rendah masih bisa diminum 4 kali sehari oleh ibu hamil. Tapi yang kadarnya berlebih, 1 cangkir saja sudah bisa memicu overdosis,” ungkap Dr Alan Crozier yang memimpin penelitian itu.

Selain pada ibu hamil, kondisi lain yang tidak disarankan untuk mengonsumsi kopi berlebihan adalah pada anak kecil dan penderita gangguan hati. Pada kondisi tersebut, kerja hati tidak optimal sehingga risiko overdosis kafein meningkat karena metabolismenya lambat.

JANGAN LEWATKAN