Cara Menjaga Kesehatan Anak Anda

Di usianya yang ketiga tahun, anak Anda mungkin lebih sering berhubungan dengan anak-anak lainnya. Ia mungkin sering terinfeksi penyakit-penyakit minor, seperti pilek, batuk, kejang demam, atau diare dan muntah-muntah. Pada kenyataannya, infeksi-infeksi minor ini punya manfaat.

Sistem daya tahan tubuh anak Anda tengah berkembang pesat dan sel-sel putihnya sedang belajar cara menciptakan antibodi untuk melawan penyakit-penyakit umum.

Hanya dengan cara terjangkit beragam virus selesma, misalnya, ia mampu secara berangsur-angsur membangun antibodi serta meningkatkan pertahanan terhadap ratusan jenis virus yang menjadi penyebab selesma.

  • Faktor kebersihan

Menjaga kebersihan rumah tangga secara sempurna mungkin berlebihan, kecuali jika anak Anda memiliki alergi terhadap tungau dan debu rumah, tapi kebersihan dapur dan kamar mandi penting guna mencegah keracunan makanan.

  • Mencari saran medis

Jangan segan-segan untuk mengubungi dokter anak jika Anda curiga anak tidak sehat. Bertanyalah lebih lanjut jika ternyata anak Anda lebih tidak sehat dari yang Anda bayangkan, misalnya sangat lemas, sering muntah, atau kulitnya terasa dingin dan lembap.

  • Imunisasi

Vaksinasi memberikan perlindungan seumur hidup terhadap infeksi-infeksi yang lebih serius.

Dari usia empat bulan hingga tiga tahun, anak Anda akan menerima imunisasi lanjutan untuk mencegah difteria, tetanus, pertusis (batuk rejan), dan polio.

Pada saat yang bersamaan, imunisasi MMR juga dianjurkan untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak terhadap campak (measles), gondongan (mumps), dan rubela (campak Jerman).

Efek samping dari imunisasi biasanya bersifat ringan, meliputi demam singkat, nyeri pada tangan, dan ruam selama sekitar 10 hari setelah suntikan MMR. Jika Anda ingin mendiskusikan imunisasi lebih lanjut, hubungi dokter anak Anda.

  • Perawatan gigi

Gigi susu penting bagi perkembangan rahang anak Anda (untuk tulang maupun ototnya), maka meskipun kecil, gigi-gigi pertama ini memiiliki peran dalam keterampilan bicara serta bahasanya.

Karena menetap hingga serangkaian gigi baru mulai bermunculan, gigi susu juga berperan sebagai penjaga ruang bagi gigi permanen.

Menggosok gigi secara teratur dengan pasta gigi khusus anak mampu menjaga kesehatan gigi dan gusi anak Anda, serta membangun kebiasaan yang baik untuk masa depannya.