Bahaya Virus TORCH Bagi Ibu Hamil


Virus TORCH Dapat Menyerang Ibu HamilDalam dunia Medis, Toxoplasma sering di sebut juga dengan virus kucing. Biasanya di sebut juga Toxo, tokso, toksoplasma atau toksoplasmosis. Pada Hal ini sesungguhnya bukan virus kucing, tetapi parasit darah. Memang parasit ini tumbuhnya di dalam tubuh binatang. Hal mana menurut penelitian di dalam ataupun di luar negeri, 70% penyebab penyakit ini adalah kotoran kucing. Kemudian melalui hewan lain yang menempel dalam makanan lalu masuk ke dalam tubuh manusia dan menyatu dalam darah.

Virus TORCH adalah merupakan singkatan dari Toxoplasma, Rubella, Cytomegalovirus (CMV) dan Herpes Simplex Virus (HSV). Keempat jenis penyakti infeksi ini, sama-sama berbahaya bagi janin bila infeksi diderita oleh ibu hamil, dan bahkan menurut beberapa penelitian keempat virus ini selain bisa menyebabkan gagal hamil (lahir cacat), juga bisa menyebabkan sulit hamil dan juga menyerang saraf mata yang berakibat pada kebutaan.

BACA:  Tips Panduan Ibu Hamil Yang Berpuasa Ramadhan

Penyebab utama dari virus dan parasit torch adalah hewan yang ada di sekitar kita, seperti ayam, kucing, burung, tikus, anjing, dan lainnya. Bisa juga dari memakan sayuran, daging setengah matang dan lainnya yang secara tidak langsung terinfeksi virus torch.


Bagaimana Mendeteksi Virus TORCH ?

 

Kini, diagnosis untuk penyakit infeksi virus torch telah berkembang antar lain ke arah pemeriksaan secara imunologis.

Prinsip dari pemeriksaan ini adalah deteksi adanya zat anti (antibodi) yang spesifik taerhadap kuman penyebab infeksi tersebut sebagai respon tubuh terhadap adanya benda asing (kuman. Antibodi yang terburuk dapat berupa Imunoglobulin M (IgM) dan Imunoglobulin G (IgG).

Cara Mencegah Virus TORCH.

Mengingat bahaya dari Virus TORCH untuk ibu hamil, bagi Anda yang sedang merencanakan kehamilan atau yang saat ini sedang hamil, dapat mempertimbangkan saran-saran berikut agar bayi Anda dapat terlahir dengan baik dan sempurna.

BACA:  Manfaat Jahe Untuk Kesehatan Bayi

Makan makanan yang bersih dan bergizi.

Saat hamil, sebaiknya Anda mengkonsumsi banyak makanan yang bersih & bergizi. Selain baik untuk perkembangan janin, gizi yang cukup juga akan membuat tubuh tetap sehat dan kuat. Bila tubuh sehat, maka tubuh dapat melawan berbagai penyakit termasuk virus TORCH sehingga tidak akan menginfeksi tubuh.

Lakukan pemeriksaan sebelum kehamilan.

Ada baiknya, Anda memeriksakan tubuh sebelum merencanakan kehamilan. Anda dapat memeriksa apakah dalam tubuh terdapat virus atau bakteri yang dapat menyebabkan infeksi TORCH. Jika Anda sudah terinfeksi, ikuti saran dokter untuk mengobatinya dan tunda kehamilan hingga benar-benar sembuh.

Makan makanan yang matang.

Hindari memakan makanan tidak matang atau setengah matang. Virus atau parasit penyebab virus TORCH bisa terdapat pada makanan dan tidak akan mati apabila makanan tidak dimasak sampai matang. Untuk mencegah kemungkinan tersebut, selalu konsumsi makanan matang dalam keseharian Anda.
Melakukan vaksinasi

BACA:  Inovasi Untuk Membantu Ibu Merawat Keluarga

Vaksinasi bertujuan untuk mencegah masuknya parasit penyebab TORCH. Seperti vaksin rubela dapat dilakukan sebelum kehamilan. Hanya saja, Anda tidak boleh hamil dahulu sampai 2 bulan kemudian.

Periksa kandungan secara terartur.

Selama masa kehamilan, pastikan juga agar Anda memeriksakan kandungan secara rutin dan teratur. Maksudnya adalah agar dapat dilakukan tindakan secepatnya apabila di dalam tubuh Anda ternyata terinfeksi TORCH. Penanganan yang cepat dapat membantu agar kondisi bayi tidak menjadi buruk.

Jaga kebersihan tubuh.

Jaga higiene tubuh Anda. Prosedur higiene dasar, seperti mencuci tangan, sangatlah penting.
Hindari kontak dengan penderita penyakit

Seorang wanita hamil harus menghindari kontak dengan siapa pun yang menderita infeksi virus, seperti rubela, yang juga disebut campak Jerman.

Virus TORCH sangat berbahaya bagi  kita terutama bagi seorang wanita hamil, untuk itu waspadalah terhadap infeksi virus torch ini.

JANGAN LEWATKAN