Obat Biang Keringat Pada Bayi


Obat Tradisional Mengatasi Biang Keringat Pada BayiBiang keringat sebenarnya bukanlah penyakit yang berbahaya dan mematikan. Namun, bisa sangat mengganggu, apalagi jika terkena pada bayi.

Biang keringat ditandai dengan sebuah benjolan kecil dan terkadang seperti lepuhan kecil pada kulit yang dapat muncul ketika bayi Anda kepanasan. Benjolan mungkin tampak merah, terutama pada kulit terang.

Biang keringat memang bukan penyakit yang serius apalagi berbahaya, tetapi bagi penderitanya akan terasa sangat tidak nyaman.


Biang keringat merupakan penyakit kulit yang sangat sering terjadi ketika udara panas dan lembab, dan bisa menimpa siapa saja tetapi yang paling sering adalah bayi dan anak-anak.

 

Tentu kita merasa sedih dan iba saat melihat bayi biang keringat. Pada dahi, dada, punggung, dan lehernya dipenuhi bintik-bintik merah dan putih yang terasa sangat gatal terutama saat bayi berkeringat banyak kerena udara yang panas.

Bayi biang keringat bisa bertambah parah jika orang tua tidak telaten menjaga kebersihan buah hatinya, padahal salah satu pencegahan dan pengobatan biang keringat adalah menjaga kebersihan.

BACA:  Jenis Sayur Yang Baik Untuk Bayi

Ada beberapa obat biang keringat baik kimia maupun tradisional yang dikenal di masyarakat. Untuk obat biang keringat kimia bisa menggunakan bedak salisil atau bedak yang mengandung mint, karena mint bersifat sejuk sehingga dapat mendinginkan kulit.

Bedak ini sangat mudah didapatkan di apotek-apotek atau di warung dengan harga terjangkau. Namun untuk bayi dan anak-anak sebaiknya menggunakan obat biang keringat yang tradisional saja supaya lebih aman untuk kulitnya.

Beberapa Obat Tradisional Mengatasi Biang Keringat adalah:

  • Tepung tapioka atau kanji. Tepung ini bersifat ingin sehingga dapat mendinginkan kulit dengan cepat. Caranya kulit yang akan diberi bedak tepung dibersihkan dulu jika perlu mandi, lalu dikeringkan. Setelah itu baru diberi tepung kanji yang dicampur air, serta usahakan untuk tidak berkeringat selama diberi bedak.
  • Daun Tembelekan yang memiliki nama latin Lantana camara Linn. Tanaman ini tumbuh liar dengan tinggi 0,5-4 meter, batangnya berkayu, bentuk ranting segi empat, berbulu, dan berduri. Daunnya bersifat pahit, sejuk, agak berbau, mangandung sedikit racun yang berkhasiat mengurangi gatal-gatal. Caranya daun sebanyak satu genggam direbus dengan 3 gelas air selama 15 menit, setelah air rebusan menjadi hangat digunakan untuk membasuh bagian yang gatal.
  • Daun Krokot yang memiliki nama latin Portulaca oleracea Linn . Tanaman ini merupakan tanaman liar yang banyak tumbuh di halaman. Daunnya kecil dan agak tebal karena banyak mengandung air, sifatnya dingin. Caranya adalah satu genggam daun krokot direbus dengan 3 gelas air, sampai tersisa 1,5 gelas. Lalu minum setelah air dingin.
  • Tumbuk 1 ons kacang hijau hingga halus, lalu seduh dengan air panas. Setelah dingin baru ramuan diminum.
  • Haluskan buah timun dengan blender atau parut lalu oleskan pada kulit yang terkena biang keringat. Timun ini bisa juga digunakan sebagai obat biang keringat bersama-sama dengan bedak dingin.
BACA:  Pengaruh Obat Yang Diminum Ibu Terhadap Bayinya

Resep obat tradisional untuk penyakit biang keringat di atas cukup mudah untuk dipraktikkan, bahannya pun tidak mahal bahkan Anda bisa mendapatkannya tanpa harus mengeluarkan uang. Hanya butuh kesabaran dan ketelatenan.

PERHATIAN:

Jika Anda tidak ingin repot membuat sendiri bahan-bahan di atas, sebenarnya sudah ada produk herbal alami yang bisa digunakan untuk mengatasi biang keringat pada bayi, yaitu Oriens Cream. Obat ini terbuat dari ekstrak bengkoang asli sehingga memberikan sensasi nyaman dan sejuk pada kulit bayi Anda. Silahkan kunjungi website www.obatbiangkeringat.com untuk informasi selanjutnya.

JANGAN LEWATKAN