Cara Merawat Kulit Bayi Usia 0-6 Bulan


Cara Merawat Kulit Bayi Usia 0-6 BulanCara merawat kulit bayi memang susah-susah gampang. Ketika berada di dalam kandungan sang ibu selama sembilan bulan, bayi dilindungi oleh rahim yang membuatnya sangat nyaman dan terlindungi.

Ketika terlahir ke dunia, bayi kecil harus kembali beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya. Ketika menginjak usia 0-6 bulan, masalah yang sering terjadi pada bayi adalah masalah pada kulit.

Ada banyak hal sebenarnya yang menyebabkan kulit sang bayi bermasalah, dari mulai cuaca, lingkungan sampai kualitas air yang kurang baik.


Dalam kondisi tertentu, kulit bayi akan sangat mudah memerah, terutama sekali untuk kulit pipi, kulit lutut, kulit punggung dan kulit sikut. Beberapa bagian kulit bayi tersebut tentu saja membutuhkan cara perawatan yang tidak hanya tepat, tetapi juga cermat dan cepat.

 

Bagi ibu yang sudah berpengalaman, merawat kulit bayi mungkin merupakan hal yang mudah dan dapat dilkakukan sendiri, tapi bagi ibu muda yang baru memiliki satu orang anak, tentu saja harus banyak mencari informasi seputar cara merawat kulit bayi usia 0-6 bulan.

Untuk itulah kami disini akan memberikan beberapa tips dan cara merawat kulit bayi usia 0-6 bulan yang baik dan benar.

BACA:  Perkembangan Bayi Hingga Usia 1 Tahun

Hindari Penggunaan Sabun Anti Bakteri

Kulit bayi sangatlah sensitive, Anda dituntut untuk lebih berhati hati lagi dalam memilih sabun untuk bayi Anda karena tidak semua sabun cocok untuk bayi. Jangan menggunakan sabun untuk bakteri untuk kulit bayi Anda yang masih sensitive, tekstur kulit bayi yang masih sangat tipis jika terkena sabun anti bakteri malah akan membuatnya mudah terkena iritasi.

Tambahkan Baby Oil di Bak Mandinya

Tambahkanlah baby oil di bak mandi ketika akan memandikan bayi mungil Anda. Tapi ingat, jangan pernah menggunakan pewangi apapun ke dalam bak mandi Anda. Baby oil berfungsi untuk menjaga kelembaban kulit bayi Anda.

BACA:  Waspadai Diare Pada Anak

Gunakan Air Hangat

Hal ini adalah hal yang mutlak harus dilakukan oleh sang ibu ketika memandikan bayinya. Gunakanlah air hangat dengan kehangatan yang cukup, maksudnya air tidak terlalu dingin dan hangatnya pun pas untuk kulit bayi.

Tidak Boleh Mandi Busa

Mandi busa bisa menyebabkan kulit bayi Anda menjadi kering dan dalam jangka panjang akan menyebabkan kulitnya menjadi merah merah.

Jemur Setelah Mandi

Jemurlah bayi Anda setelah dimandikan, maksimal selama 30 menit. Waktu yang pas adalah ketika jam 7 sampai jam 7.30 dimana panas matahari belum terlalu terik.

Keringkan Kulit Bayi Setelah Dimandikan

Keringkanlah kulit bayi setelah dimandikan sampai ke lipatan lipatan kulitnya seperti bagian selangkangan, bagian ketiak, bagian leher, telinga, siku, lutut dan bagian lainnya.

Gunakan Bedak Bayi

Balurilah sekujur tubuh sang bayi dengan bedak bayi yang memiliki tekstur yang lembut dan halus. Anda juga bisa menggunakan baby oil atau minyak telon agar bayi tetap hangat setelah dimandikan.

BACA:  Ciri-Ciri Bayi yang cacingan

Gunakan Kelambu Ketika Tidur

Tutuplah sang bayi dengan kelambu ketika tertidur, hal ini dimaksudkan agar bayi Anda tidak digigit nyamuk. Jangan pernah menggunakan obat anti nyamuk semprot atau obat anti nyamuk bakar karena hal tersebut sangat tidak baik untuk kesehatan bayi Anda.

Obat anti nyamuk lotion sebenarnya bisa saja dipakai, tetapi jangan pernah coba coba ketika kulit bayi Anda benar benar sensitif, karena selain akan menyebabkan kulitnya memerah, pada kulit bayi Anda juga biasanya akan muncul bintik bintik.

***

Itulah beberapa tips dan cara merawat kulit bayi usia 0-6 bulan yang baik dan benar, dibutuhkan kesabaran dan ketelitian khusus dalam merawat kulit bayi karena kulit bayi memang masih sangat sensitif.

JANGAN LEWATKAN